AHER : Tidak ada politik transaksional

PKS PEMALANG- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan wakilnya Dede Yusuf 'bercerai' dalam Pilgub Jabar mendatang. Meski ada persaingan, roda pemerintahan di sisa waktu jabatan mereka diklaim masih tetap harmonis."Saya tegaskan, hubungan dengan wakil gubernur tidak pecah kongsi, kalau pecah kongsi itu berantakan di tengah jalan," kata Ahmad Heryawan.Hal tersebut dia sampaikan di sela-sela peluncuran logo 'kancing merah' sebagai logo kampanye di kereta Argo Parahyangan menuju Bandung, Sabtu (1/12/2012).Menurut Aher, begitu biasa disapa, komitmennya dengan Dede Yusuf sudah terikat hingga akhir jabatan pada pertengahan 2013 mendatang. Proses persaingan di Pilgub Jabar tak akan mengubah hal itu."Pasca itu berubah, lain cerita. Ada kehendak baru, silakan saja," imbuhnya.Dalam kesempatan itu, politikus PKS ini juga menjamin proses Pilgub tak akan mengganggu jalannya pemerintahan."Saya menjamin dalam proses pilkada pemerintahan tidak terganggu," imbuhnya.Aher menegaskan, tak ada politik transaksional dengan partai-partai pengusungnya yakni PKS, Hanura dan PPP. Bahkan dia berani bersumpah tak punya 'hutang' politik ke mereka."Kalau incumbent suka dipersepsikan banyak uang, kalau saya tidak," terangnya. (detikNews.com)

0 comments

Write Down Your Responses

Diberdayakan oleh Blogger.